Tanggapan luarbiasa PROF. A.D. PIROUS & DRS. SYAIFUL ADNAN tentang “KUAS BULU BABI”

0

PROF. A.D. PIROUS:

Sdr Sirojuddin, Penjelasan mengenai pemakaian kuas dan alat tulis lainnya yg diragukan mempergunakan bahan haram ( babi), saya rasa baik sekali. Sayapun mengalami diskusi dg pelukis Melayu dari Singapura kira2 20 th yll, ketika berbelanja alat2 lukis dan gambar ditoko Commercial Arts. di Singapura.Diskusi tersendat karena kurang bukti lab ttg bahan2 tsb. Sedangkan kebutuhan mendesak, dan pilihan yg lain tidak ada, kualitas baik dan harga terjangkau…posisi kreatifitas jadi lemah. Akhirnya , dg mengucapkan Bismillah dg keyakinan baik , saya bersihkan dan pakai barang2 itu, sambil bergumam insyaallah kedepan saya menemukan alat2 dg pembuktian yg lebih meyakinkan dan benar. Memang hidup

Kita semakin dilematis, karena banyak juga barang2 import semacam tas , dompet dll, yg menggunakan bahan kulit baku dari babi yg ditandai dg tekstur titik2 yg lebih kasar dan artistik, beredar dipasar bebas.Saya pernah membeli, setelah mengetahui dan yakin, lalu memberikannya utk dipakai kpd seorang teman yg tidak seiman. Salam.

DRS. SYAIFUL ADNAN:

Assalamu’alaikum Wr. Wab.

Ustadz, pelukis kaligrafi Ki Amri Yahya tahun ’90an juga sudah berpendapat demikian “HARAM MENGGUNAKAN KUAS BULU BABI.”

Wassalam,

Syaiful Adnan.

*********

Ini bisa jadi gagasan dahsyat agar LEMKA memproduksi sendiri KUAS HALAL. Akan dipikirkan.

**********

• Foto: Didin Sirojuddin AR, A.D. Pirous, Ilham Khoiri (wartawan Kompas), dan Syaiful Adnan:

Leave A Reply

Your email address will not be published.